Rajiah Sallsabilah Gagal Raih Perunggu Panjat Tebing di Olimpiade Paris 2024

Butuh dana tunai?dengan hanya bermain slot IDNAGA99 modal sedikit untung banyak -Pemanjat Indonesia, Rajiah Sallsabilah, gagal meraih medali perunggu setelah dikalahkan oleh Aleksandra Kałucka dari Polandia pada pertandingan perebutan tempat ketiga di Le Bourget Sport Climbing Venue pada Olimpiade Paris 2024, Rabu. Rajiah mencatatkan waktu 8,24 detik, sementara Kałucka mengamankan kemenangan dengan waktu 6,53 detik.

Wakil Indonesia lainnya, Desak Made Rita Musuma Dewi, tersingkir di babak perempat final. Pada perebutan medali emas, Aleksandra Mirosław dari Polandia keluar sebagai pemenang, mencatatkan rekor baru dunia dan Olimpiade dengan waktu 6,10 detik, melampaui rekor sebelumnya. Mirosław mengalahkan Deng Li Juan dari Tiongkok, yang finis dengan waktu 6,18 detik.

Rajiah melaju ke semifinal Olimpiade Paris 2024 dengan mengalahkan Emma Hunt dari Amerika Serikat dengan catatan waktu 6,54 detik. Namun, Desak gagal mengikutinya, kalah dari Deng Li Juan dari China di perempat final dengan catatan waktu 6,396 detik berbanding 6,363 detik milik Deng.

Penghasilan extra hanya dengan main game, slot IDNAGA99 jawabannya depo minim kemenangan dijamin!! - Di babak semifinal, Rajiah berhadapan dengan Deng Li Juan, sementara dua pemanjat asal Polandia, Aleksandra Mirosław dan Aleksandra Kałucka, bertanding satu sama lain. Mirosław memenangkan duel Polandia, melaju ke pertandingan final dan mengamankan statusnya sebagai pemegang rekor Olimpiade dan rekor dunia.

Pada kategori panjat tebing kecepatan putra, Veddriq Leonardo dari Indonesia berhasil melaju ke babak perempat final Olimpiade Paris 2024. Namun, pemanjat Indonesia lainnya, Rahmad Adi Mulyono, tidak berhasil melewati babak kualifikasi.

Pada babak penyisihan kualifikasi, Veddriq berhasil memecahkan rekor dunia dan Olimpiade dengan catatan waktu 4,79 detik, namun rekornya dikalahkan oleh Samuel Watson dari Amerika Serikat yang mencatatkan waktu 4,75 detik pada babak penyisihan.

WD dighosting?itu hanya ulah situs sampah,percayakan permainan slot anda di IDNAGA99 , depo gampang wd aman - Pada babak penyisihan, Veddriq berhadapan dengan rekan senegaranya, Rahmad Adi Mulyono, yang mencatatkan waktu 5,07 detik pada babak penyisihan. Sayangnya, Rahmad melakukan salah start dan finis dengan waktu 5,13 detik sehingga gagal melaju ke babak perempat final.

"Ya, saya kecewa. Saya terlalu bersemangat. Kalau bukan karena salah start, saya pasti bisa lolos. Tapi dalam panjat tebing, yang namanya terpeleset atau salah start itu pasti ada," komentar Adi.

Selanjutnya, Veddriq akan bertanding melawan wakil tuan rumah, Bassa Mawem, di babak perempat final pada hari Kamis. Pemanjat asal Pontianak ini akan fokus pada strateginya untuk mengamankan kemenangan.

"Saya punya keinginan untuk memecahkan rekor lagi, tapi fokus utama saya adalah strategi untuk menang," tambahnya.