Istri Ambil Alih Pencalonan Gubernur Setelah Kematian Benny Laos dalam Kebakaran Kapal

Gabung aja di slot IDNAGA99 scatter pecah tanpa batas, gacor ga ada obat plus komisi mingguan setiap senin - Sherly Tjoanda, istri dari calon gubernur Maluku Utara, Benny Laos, yang meninggal secara tragis dalam kebakaran kapal akhir pekan lalu, telah mengambil alih pencalonan mendiang suaminya. Keputusan ini diambil dengan dukungan bulat dari delapan partai politik yang awalnya mendukung pencalonan Benny.

Pada hari Kamis, pencalonan Sherly secara resmi didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi, dengan Sarbin Sehe sebagai calon wakil gubernur.

Modal kecil hasil gokil cari dimana lagi kalau bukan di situs IDNAGA99 , bonus new member 100% - Rahmi Husen, pemimpin koalisi delapan partai, menyerahkan dokumen pendaftaran kepada Ketua KPU Maluku Utara Mohtar Alting dalam sebuah acara di Ternate. Sherly menghadiri acara tersebut melalui Zoom.

“Nama saya Sherly Tjoanda, istri almarhum Benny Laos, dan saya siap mengikuti pemilihan gubernur Maluku Utara untuk meneruskan visi dan cita-cita mulia suami saya,” ujar Sherly dalam pesan video tersebut.

Raih penghasilan sampingan hanya dengan HP di slot IDNAGA99 pecahkan terus maxwin nya kantongin komisi tiap minggunya - Menurut Mohtar, undang-undang pemilu mengizinkan penggantian kandidat yang meninggal dalam waktu seminggu setelah kematiannya. Kebakaran kapal yang merenggut nyawa Benny terjadi hanya lima hari sebelumnya.

KPU sekarang akan melanjutkan dengan verifikasi dokumen pendaftaran, yang diperkirakan akan memakan waktu dua hari.

Depo terus? kapan wd?coba aja main di slot IDNAGA99 dapatkan bonus new member 100% Jacpot sensational WD anti ghosting - Sarbin Sehe menyatakan dukungannya terhadap pencalonan Sherly, dengan mengatakan: “Kami masih dalam masa berkabung selama masa sulit ini, tetapi dalam semangat demokrasi, Ibu Sherly Tjoanda, saya sendiri, dan partai-partai politik yang mendukung Benny akan melanjutkan visinya untuk Maluku Utara yang lebih maju, sejahtera, dan adil.”

Benny Laos, bersama dengan lima penumpang lainnya, kehilangan nyawa mereka dalam kebakaran yang terjadi di atas kapal mereka di Pelabuhan Bobong di Kabupaten Pulau Taliabu pada tanggal 12 Oktober. Sepuluh penumpang lainnya mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.