Prabowo Bertekad Bersihkan Kantor Pemerintahan dari Sindikat Judi
Butuh dana tunai?dengan hanya bermain slot IDNAGA99 modal sedikit untung banyak - Presiden Prabowo Subianto telah menegaskan bahwa ia tidak akan mentolerir pejabat negara dan anggota badan keamanan yang menggunakan pengaruhnya untuk melindungi operator perjudian online, Menteri Komunikasi dan Informatika Meutya Hafid mengatakan pada hari Rabu.
Pesan tersebut disampaikan setelah polisi menangkap 11 pejabat Kementerian Komunikasi dan Digitalisasi karena diduga memfasilitasi operator situs web perjudian meskipun ada arahan dari presiden untuk menghapus semua situs dan aplikasi perjudian tanpa terkecuali.
Perjudian adalah kejahatan di bawah hukum Indonesia, yang dapat dihukum hingga enam tahun penjara.
Penghasilan extra hanya dengan main game, slot IDNAGA99 jawabannya depo minim kemenangan dijamin!! - Dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Prabowo menegaskan kembali tekadnya untuk memberantas perjudian, melanjutkan tindakan tegas dari pendahulunya, Joko Widodo, yang telah memerintahkan penutupan semua situs perjudian.
“[Presiden] mengatakan lembaga penegak hukum seperti Kepolisian, Kejaksaan Agung, Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, dan semua lembaga negara harus bekerja sama dalam memberantas perjudian online. Tidak boleh ada yang memberikan dukungan terhadap perjudian online,” kata Meutya setelah sidang paripurna.
Perjudian online menjadi perhatian khusus pemerintah karena berdampak pada keluarga berpenghasilan rendah, tambahnya.
WD dighosting?itu hanya ulah situs sampah,percayakan permainan slot anda di IDNAGA99 , depo gampang wd aman - Meutya baru-baru ini memberhentikan 11 pejabat yang telah ditetapkan sebagai tersangka kriminal setelah polisi menangkap mereka karena diduga menerima pembayaran dari operator situs web perjudian sebagai imbalan untuk mengizinkan situs web tersebut untuk terus beroperasi.
Menurut penyelidikan polisi, para pejabat ini mengizinkan 20 persen dari sekitar 5.000 situs web perjudian yang teridentifikasi untuk terus beroperasi dengan imbalan pembayaran. Setiap situs web dilaporkan membayar Rp 8,5 juta ($ 540) kepada kelompok pejabat tersebut untuk perlindungan dari penutupan.
Komentar
Posting Komentar